Surat Edaran Tentang Tunjangan Hari Raya (THR) bagi Pekerja / Buruh 2015

Surat Edaran Nomor : 7/MEN/IV/2015 Tentang Tunjangan Hari raya (THR). pembayaran Tunjangan Hari Raya atau THR merupakan kewajiban pengusaha kepada pekerja/buruh untuk memenuhi kebutuhan pekerja/buruh beserta keluarganya dalam merayakan hari raya Keagamaan. 

Berdasarakan Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor PER 04/MEN/1994 tentang Tunjangan Hari Raya atau THR Keagamaan bagi Pekerja di Perusahaan, setiap perusahaan yang mempekerjakan pekerja atau buruh wajib memberikan Tunjangan Hari Raya atau THR Keagamaan kepada pekerja atau buruh.

Pelaksanaan pemberian THR Keagamaan. THR keagamaan diberikan kepada Pekerja atau Buruh yang telah mempunyai masah kerja 3 Bulan secara terus menerus ataun lebih.

Besaran THR Keagamaan sebagai berikut
  • Pekerja / Buruh yang mempunyai masa kerja 12 bulan secara terus menerus atau lebih mendapat sebesar 1 (satu) bulan upah.
  • Pekerja / Buruh yang kurang dari 12 bulan tetapi lebih dari 3 bulan diberikan secara  proporsional dengan perhitungan
Jumlah bulan masa kerja  x  1 (satu) bulan upah
         12 (dua belas)
THR Keagamaan  bagi Pekerja/Buruh diberikan 1 (satu) kali dalam setahun oleh perusahaan dan pembayarannya disesuaikan dengan hari raya keagamaan masing-masing pekerja/buruh, selambat lambatnya 7 (tujuh) hari sebelum hari raya keagaamaan.

Untuk lebih jelas silahkan download Download Surat Edaran (SE) Menaker Nomor : 7/MEN/VI/2015  tentang Pembayaran Tunjangan Hari Raya atau THR Keagamaan tahun 2015.  



Postingan terkait:

Comments
0 Comments

Belum ada tanggapan untuk "Surat Edaran Tentang Tunjangan Hari Raya (THR) bagi Pekerja / Buruh 2015"